Masih ku ingat di sana. Ku kayuh sepeda memutari pinggiran pulau. Menuju perhentian di sudut barat. Sudah terlihat lembayung di langit trawangan. Sepasang kekasih yang baru saja berkenalan di pulau itu memadu kasih bagai sepasang suami istri. Aku sendiri hanya tersenyum dan membayangkan suatu saat nanti aku ingin kembali ke sini, tapi tidak sendiri. Tersadar dari lamunan, terdengar ombak menerpa karang tidak jauh dari tempatku bersandar. Untuk kesekian kalinya aku dibuat terpesona oleh warna jingga yang memikat mata. Matahari pun akhirnya melewati horizon meninggalkan berkas senja.
Sampai jumpa matahari terbenam di Gili Trawangan.
14 Januari 2011
Tidak ada komentar
Posting Komentar